Biar gak tersesat antara membangun bisnis dengan menjadi pedagang asongan heheheee... Mari sejenak kita lupakan cucian Mak :D Simak secuil ilmu dari Bradley J. Sugars dalam bukunya Instant Cashflow.
- Jumlah Calon Pelanggan (Leads). Jumlah total pembeli potensial yang Anda hubungi atau yang menghubungi Anda. Juga dikenal sebagai prospek. Jumlah orang yang mengunjungi web/sosmed/chat ke Mak, belum tentu potensial, simak point berikut..
- Conversion Rate, persentase orang yang membeli dibanding yang tidak membeli. Jika yang chat ke Mak 10 orang , namun yang transfer 3, artinya converstion rate Mak 30%. Jadi PR kita adalah meningkatkan nilai Conversion Rate ya Mak. Kalo saat ini baru di 30% usahakan naik jadi 40%, 60% dan seterusnya ;) Cara naikinnya? Ada di materi SBO Kelas Utama ^_^ Bisa pake jurus Excellent Services.
- Jumlah Pelanggan, ini adalah angka berapa banyak pelanggan berbeda yang Anda layani. Cara menghitungnya, point 1 dikali point 2 ya Mak.
- Jumlah Transaksi, ini adalah satu dari 5 variabel utama. Sebagian pelanggan Mak ada yang beli seminggu sekali, setiap bulan, yang lain kadang-kadang, dan malah ada yang seumur hidup sekali ahahhaa... Nah yang kita ingin ketahui adalah jumlah rata-rata dari berapa kali pelanggan kita membeli dalam waktu satu tahun.
- Penjualan Rata-Rata. Sebagian konsumen misal belanja 1 juta, sebagian belanja 200.000, tetapi yang kita bidik adalah rata-ratanya Mak. Tambahkan jumlah total penjualan dan bagi dengan jumlah penjualan.
- Omset. Kalikan jumlah total pelanggan yang Anda layani dengan berapa kali rata-rata mereka kembali, lalu dengan jumlah rata-rata yang mereka belanjakan setiap kali order. Itulah omset Anda. Pelanggan x Transaksi x Rata-rata Penjualan = Omset. Jika ingin omset yang lebih tinggi artinya kita harus menghasilkan lebih banyak transaksi dan penjualan rata-rata yang lebih tinggi dengan jumlah total pelanggan yang Mak layani.
- Margin, ini adalah persentase dari setiap penjualan yang berupa keuntungan. Dengan kata lain, jika Mak menjual sesuatu dengan harga 100.000 dan 25.000 adalah keuntungan, maka Mak memiliki margin sebesar 25%. Ingat: ini setelah semua biaya dikeluarkan.
- Keuntungan. Kita tidak dapat menghasilkan lebih banyak keuntungan, yang kita dapat adalah margin yang lebih besar pada omset yang kita dapatkan.
++++++++++++++++++++++++
Calon Pelanggan x Conversion Rate = Pelanggan
Pelanggan x Jumlah Transaksi x Rata-rata Penjualan = Omset
Omset x Margin = Keuntungan
+++++++++++++++++++++++++
CONTOH:
Calon Pelanggan (100) x Conversion Rate (20%) = Pelanggan (20)
Pelanggan (20) x Jumlah Transaksi (3) x Rata-rata Penjualan (300.000) = Omset (18.000.000)
Omset (18.000.000) x Margin (25%) = Keuntungan (4.500.000)
+++++++++++++++++++++++++
Dengan hanya menaikkan 10% di tiap area, kita akan mendapatkan keuntungan yang luar biasa cetar Mak..
Calon Pelanggan (110) x Conversion Rate (22%) = Pelanggan (24,2)
Pelanggan (24,2) x Jumlah Transaksi (3,3) x Rata-rata Penjualan (330.000) = Omset (26.353.800)
Omset (26.353.800) x Margin (27.5%) = Keuntungan (7.247.295)
Paham ya Mak ^_^ Ya beginilah kalo bisnis, kudu ada yang dihitung, jangan pasrah sama keadaan ahahahaaa...
Salam SUKSES OnlineShop Indonesia
"SBO (Sekolah Bisnis Online)" “Gaptek Hilang, Rejeki Datang”
No comments:
Post a Comment